Dalam meningkatkan Mutu Pendidikan pada Madrasah Ibtidaiyah Nurul Bahri Kabila Bone, pada
senin 23 Februari 2021 Madrasah Ibtidaiyah Nurul Bahri menggelar rapat
Pembentukan Tim Penjaminan Mutu (TMP) madrasah. Setelah TMP terbentuk dilanjutkan dengan sosialisasi tentang Pedoman
pelaksanaan Evaluasi Diri Madrasah (EDM) kepada TPM oleh kepala madrasah
sebagai penanggung jawab TPM.
Iswan Nggolitu, M.Pd. selaku kepala MI Nurul
Bahri Kabila Bone mengatakan bahwa
Pembentukan Tim Penjaminan Mutu (TPM) madrasah merupakan bentuk tindak lanjut dari
kegiatan Bimtek e-RKAM yang diikuti oleh Tim Inti Madrasah (Kepala Madrasah,
Bendahara BOS dan Operator Madrasah) pada
pekan kemarin yang berlangsung selama 5 hari. Tugas TPM yaitu mengumpulkan
data, informasi, dan bukti fisik dari berbagai sumber yang relevan sebagai
dasar penilaian indikator yang ada dalam instrument Evaluasi Diri Madrasah,
setelah data, informasi dan bukti fisik terkumpul maka TPM akan mendiskusikan
dan menetapkan level indikator (Level 1,
2, 3 dan/atau 4).
Dalam EDM dilakukan pengukuran terhadap 5 (lima)
Aspek budaya/kebiasaan di madrasah yang indicator-indikatornya mencerminkan
terhadap pemenuhan 8 SNP. 5 Aspek kebiasaan tersebut yaitu 1). Kedisiplinan
warga madrasah, 2) Pengembangan diri guru dan tenaga kependidikan, 3)
Penyiapan, pelaksanaan dan penilaian proses pembelajaran, 4) Penyediaan belajar
untuk guru dan siswa, 5) Pengelolaan anggaran yang berorientasi pada peningkatan
mutu.
Pada Akhir Sosialiasi Iswan Nggolitu menyampaikan
harapan kepada seluruh TPM yang sudah terbentuk baik dari perwakilan guru,
perwakilan komite dan perwakilan orang tua siswa dapat bekerja maksimal
sehingga pengisian EDM dapat selesai tepat waktu. Mengingat setelah selesai EDM
Tim Inti madrasah akan menyusun
perencanaan melalui aplikasi e-RKAM sebagai syarat pencairan Bantuan
Operasional Sekolah (BOS) madrasah pada tahun ini.
Setelah Sosialiasi Anster Saleh selaku ketua TPM terpilih berpesan kepada anggota TPM bahwa “Kegiatan Pengumpulan data, informasi, dan bukti fisik yang diperlukan akan di mulai esok hari (24/02/2021) dengan dikoordinir langsung oleh penanggungjawab masing-masing aspek budaya, kita semua harus bekerja on time, karena keberhasilan TPM dalam pengisian EDM akan mempercepat Penyusunan e-RKAM sehingga Anggaran BOS Madrasah akan segera cair, mengingat madrasah saat ini sudah sangat membutuhkan anggaran dalam pengelolaan kegiatan yang ada di madrasah.
(Humas MI Nurul Bahri/DL)